TANJUNG SELOR – Pada tahun lalu, Bank Indonesia (BI) telah meluncurkan uang baru emisi 2022. Saat perayaan Natal 2022 lalu, pecahan uang Rp 10 ribu dan Rp 50 ribu paling banyak diburu masyarakat Bulungan.
Menurut Pemimpin Bidang Layanan dan Operasional Bankaltimtara Cabang Tanjung Selor Wahyu Winarti, semenjak peluncuran emisi 2022 ada tujuh pecahan uang kertas baru. Bankaltimtara menjadi salah satu bank kas titipan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kaltara. Untuk pelayanan distribusi uang ke masyarakat dan perbankan lainnya di wilayah Bulungan.
“Saat ini Bankaltimtara sudah melayani pecahan uang baru dan yang paling banyak dicari masyarakat itu pecahan Rp 10 ribu dan Rp 50 ribu,” jelasnya, Jumat (6/1).
Dengan banyaknya yang mencari pecahan uang baru tersebut saat momen Natal 2022, menyebabkan kenaikan dana kas titipan dari KPwBI Provinsi Kaltara. Sebelumnya setiap bulan Rp 30 miliar yang didistribusikan oleh KPwBI Provinsi Kaltara.
“Saat momen Nataru lalu, dana kas titipan dipersiapkan Rp 100 miliar,” ujarnya. Dijelaskan Wahyu, dana kas titipan KPwBI Provinsi Kaltara di Bankaltimtara pada tahun 2021 lalu sebesar Rp 503 miliar. Pada tahun 2022 dana kas titipan hanya Rp 430 miliar. Terjadi penurunan yang disebabkan sistem pelayanan yang sudah non tunai, sehingga peredaran uang berkurang.
“Kami kan bank kas daerah, yang paling banyak bertransaksi itu Pemprov Kaltara dan Pemkab Bulungan. Semua sudah melakukan transaksi secara non tunai, ini membuat peredaran tunai berkurang,” tuturnya. (*/ika/uno)