TANJUNG SELOR – Polda Kaltara menggelar pertemuan rutin setiap sepekan sekali, dengan diberi nama “Jumat Curhat”. Kali ini Polda memilih lokasi di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Jumat (6/1).

Dalam pertemuan tersebut hadir pengusaha speedboat reguler, motoris, buruh hingga tukang ojek. Dikatakan Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya, pertemuan ini guna membuka komunikasi dengan masyarakat. “Jadi kami bertemu pengusaha speedboat, buruh pelabuhan dan sebagainya untuk mendengar keluhan dan masalahnya terkait gangguan ketertiban,” jelasnya.

Dari hasil pertemuan tersebut, pihaknya mendapatkan keluhan yang akan diupayakan bisa diatasi. Dengan melibatkan instansi pemerintahan, untuk membantu masyarakat yang kesulitan atau gangguan ketertiban agar aman dan tenang.

Kapolda pun berpesan kepada masyarakat, agar tidak canggung dan segan untuk mencurahkan segala permasalahan kepada polisi. “Dengan komunikasi ini, kami berharap masalah yang belum tertampung akan berupaya untuk menangani bersama pemerintah daerah,” tuturnya. 

Sementara itu, salah seorang pengusaha speedboat reguler Mahmuddin mengeluhkan selama ini BBM sulit ditemui. Hingga operasional speedboat ini sistem bergantian. “Kalau dulu itu kan biasanya kami berangkatnya setiap hari. Sekarang kami harus menunggu ada BBM baru bisa beroperasi,” singkatnya. (*/ika/uno)