TANJUNG SELOR –Pawai budaya merupakan rangkaian peringatan Hari Jadi ke-62 Kabupaten Bulungan dan 232 tahun Kota Tanjung Selor, yang terlaksana pada Sabtu (15/10) lalu.
Dengan mengambil start dari Lapangan Ahmad Yani, melintasi Jalan Skip 1 - Jalan Kolonel Soetadji hingga finis di Lapangan Agatish Tanjung Selor. Pawai budaya ini diramaikan dengan penampilan marching band, peserta yang mengenakan kostum daerah hingga konvoi kendaraan hias.
Bupati Bulungan Syarwani memberikan apresiasi terhadap peserta yang telah mengambil bagian gelaran pawai budaya. Dengan antusiasme masyarakat Bulungan, hal ini tentu pertanda baik yang membangun. Antara masyarakat dan pemerintah daerah.
Mengingat, selama dua tahun lebih diterpa pandemi Covid-19. “Alhamdulillah, kita bersyukur angkanya (terkonfirmasi Covid-19) saat ini sudah melandai secara nasional, termasuk di Bulungan. Pawai budaya yang digelar merupakan puncak Hari Jadi Kabupaten Bulungan dan Kota Tanjung Selor,” ujar Syarwani, Sabtu (15/10) lalu.
Menurut Syarwani, pawai budaya ini akan dijadikan sebagai momentum untuk mengenalkan potensi yang dimiliki. Ke depannya, kegiatan serupa akan dikemas dengan menarik dan tertata sehingga terlihat unik. Tentunya melibatkan seluruh masyarakat Bulungan.
Makna budaya yang dikemas dalam gelaran pawai, sebagai ajang promosi potensi budaya dengan ciri khas masing-masing. Baik dari segi pakaian, kearifan lokal dan potensi lain yang dimiliki.
“Kita sadar, Bulungan ini dihuni beragam suku dan agama serta budaya. Dengan keberagamaan dan kebhinekaan menjadi kekuatan besar. Untuk maju dan melangkah dalam membangun Kabupaten Bulungan,” harapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPRD Bulungan Kilat menambahkan, gelaran pawai budaya dengan tampilan dan ciri khas daerah masing-masing sangat memukau serta meriah.
Tampilan budaya berdasarkan kearifan lokal, merupakan potensi yang mesti dikembangkan. “Ini merupakan potensi yang harus kita kembangkan ke depannya. Tinggal nanti bagaimana mengemasnya, sehingga bisa menjadi ajang promosi wisata budaya,” singkatnya. (*/mts/uno)