TARAKAN -Laga eksebisi futsal dimenangkan tim Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kaltara, saat bertanding melawan tim DPRD Tarakan, dengan skor akhir skor 5-2.

Laga tersebut digelar di GOR Tipe A, Sport Center Tarakan, Jumat (7/10) malam. Skuat pertama PWI Kaltara dihuni Niki Saputra, Aswar Halim, Eliazar Simon, Ahmad dan Jusman. Sementara dari DPRD Tarakan memainkan Al Rhazali, Dino Andrian, Muhammad Nur Hasan, Muhammad Hanafia dan Ahmad Usman.

Di menit kelima babak pertama, skuat PWI Kaltara membuka keran gol. Ahmad yang berada di sisi kiri pertahanan DPRD Tarakan, dengan mudah memberikan umpan kepada Niki yang berada di kanan gawang.

Selanjutnya, gol kedua tercipta melalui kaki Eliazar. Setelah terjadi kemelut di depan gawang DPRD Tarakan. Hingga peluit babak pertama berakhir, kedudukan 2-0 untuk keunggulan sementara tim PWI Kaltara. Memasuki babak kedua, DPRD Tarakan sempat memperkecil ketertinggalan melalui gol yang dicetak Al Rhazali. Skor pun menjadi 2-1.  

Namun, Chris Toffan dari PWI Kaltara membuat gawang DPRD Tarakan kembali dibobol. Hingga Ahmad mencetak dua gol penutup di laga ini.

Menanggapi hasil ini, Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Kaltara Eliazar Simon mengatakan, laga eksebisi ini sekaligus sebagai ajang uji coba sebelum berlaga di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XII di Malang, Jawa Timur pada 21 November mendatang.

Laga ini juga dilakukan di tengah-tengah pemusatan latihan futsal di Lapangan Pertamina EP Tarakan. “TC (Training Center) sudah berlangsung selama 3 minggu. Lalu ada undangan laga eksebisi, jadi kami manfaatkan momen untuk uji coba teman-teman yang sudah berlatih,” ungkapnya.

Menurutnya, tim futsal PWI Kaltara masih terus melakukan pembenahan dan evaluasi usai bertanding. Mesti dalam teknik passing dan kontrol bola wajib dilakukan evaluasi. Secara umum atlet futsal PWI Kaltara sudah mengalami peningkatan.

“Untuk fisik sudah ada peningkatan. Tinggal kami asah lagi untuk teknik bermain. Sementara masih ada waktu sebulan lagi. Diharapkan dengan waktu sebulan ini, kami bisa evaluasi kekurangan di pertandingan tadi,” harapnya.

Eliazar mengaku, tidak terlalu memasang target raihan medali pada ajang Porwanas mendatang. Lolos dalam kualifikasi futsal tersebut, sudah bisa mengangkat nama Provinsi Kaltara di ajang nasional.

“Ini juga ajang pertama kali kami tampil di Porwanas. Kami belum tahu kekuatan dari provinsi lain. Intinya, kami tetap optimis untuk menghadapi setiap pertandingan di ajang Porwanas nanti,” bebernya.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Tarakan, Muhammad Hanafia mengapresiasi tim futsal PWI Kaltara yang sudah berpartisipasi dalam laga eksebisi di tengah-tengah pertandingan Open Tournament Futsal Walikota Cup.

“Tak menutup kemungkinan setiap turnamen, kami akan mengundang untuk laga eksebisi bersama stakeholder dan organisasi lain,” singkatnya. (sas/uno)