KANTOR Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) nyaris dilahap si jago merah, (22/8), sekira pukul 13.30 Wita.

Hal itupun sempat menimbulkan kepanikan seluruh penghuni gedung 4 lantai tersebut. Penghuni gedung berlarian keluar untuk menyelamatkan diri. Api diketahui mulai mengepul dari salah satu ruangan yang berada di basement gedung.

Seorang saksi mata, Indah mengatakan, awalnya terlihat asap tebal dari arah salah satu ruangan di lantai satu gedung. Sejumlah pegawai yang ada di lantai I gedung panik dan berlarian keluar.

“Tadi (kemarin, Red) sama teman sedang duduk. Kemudian ada asap dari ruangan yang berisikan kabel listrik. Saya dan teman langsung panik dan lari,” ucapnya.

Bahkan, kebulan asap diketahui naik hingga lantai atas. Sehingga, seluruh pegawai di gedung tersebut berlarian. Lantai satu gedung pun menjadi kabut, akibat asap yang cukup tebal.

“Penuh asap di lantai I,” imbuhnya. Hal senada diungkapkan saksi lainnya, Andre.

Ia menjelaskan, ruangan yang pertama kali terlihat asap, merupakan ruangan yang memang berisikan kabel listrik. Dalam ruang tersebut terdapat sebuah ruang kecil, yang terhubung dari basement hingga lantai atas. 

“Jadi memang di sini ada mesin. Mesinnya di basement, kemudian kabelnya naik hingga ke atas. Kalau melihat kejadian ini, kita sementara menduganya konsleting, karena sumbernya dari sini,” jelasnya sambil menunjuk sumber asap.

Lanjut dia, awalnya asap yang terlihat di basement dan lantai I. Kemudian mulai mengepul dan naik hingga ke lantai atas. Listrik yang berada di kantor Gubernur Kaltara sementara langsung dimatikan. Sambil menunggu petugas PLN mengecek dan melihat sumber dugaan konsleting.

“Sudah ada petugas PLN yang memeriksa,” ujarnya. Dengan kondisi tersebut, petugas pemadam kebakaran pun sempat berada di tempat kejadian perkara (TKP). Dengan mengerahkan dua unit armada. (fai/uno)