ARUS penumpang di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan, diprediksi mengalami kenaikan jelang Lebaran Idulfitri nanti.

Namun, menurut Ketua Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) Kota Tarakan, Djie Suyanto, menyebut hingga pekan kedua bulan Ramadan ini, pihaknya belum mendapati peningkatan jumlah penumpang. "Saat ini belum ada peningkatan dan jumlah penumpang masih biasa-biasa saja," ujarnya, Sabtu (16/4).

Bahkan saat ini masih ada beberapa speedboat dari Tarakan yang saat ini tidak beroperasi lantaran masih turunnya jumlah penumpang. Ia mengungkapkan, speedboat dari Tarakan dengan tujuan Nunukan yang biasanya dilayani 3 speedboat, saat ini hanya dilayani 2 speedboat. "Kalau pun ada peningkatan jumlah penumpang pada arus mudik, biasanya H-7 baru ada peningkatan," ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Suyanto, peningkatan penumpang juga belum terlihat di rute Tarakan-Tanjung Selor. Biasanya ada 20 speedboat lebih yang melayani rute Tarakan-Tanjung Selor. Tapi saat ini hanya ada 12 speedboat yang beroperasi. Apabila ada lonjakan penumpang yang signifikan menjelang Lebaran nanti, pihaknya memastikan kebutuhan armada yang akan melayani masyarakat akan tercukupi. Kurang lebih 40 armada akan dipersiapkan, untuk melayani masyarakat Kaltara yang akan mudik. "Jadi kami sudah siap kalau ada lonjakan penumpang jelang arus mudik nanti," bebernya.

Selain mempersiapkan armada yang akan melayani arus mudik, pihaknya juga akan lebih menekankan keselamatan berlayar apabila ada lonjakan penumpang yang signifikan. Salah satunya dengan menyiapkan jaket pelampung. Bahkan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan Tarakan juga akan melakukan pengecekan langsung terkait kondisi speedboat. "Untuk pengecekan dari Dishub nanti akan dilakukan di H-7. Kalau dari kami tetap akan lengkapi semua alat keselamatan," katanya. (sas/udi)