TANJUNG SELOR - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Utara (Kaltara), terus mendorong agar vaksinasi pelajar SMA/SMK bisa 100 persen.
Berdasarkan update vaksinasi pelajar untuk usia 12-17 tahun, tercatat cakupan vaksinasi telah menyentuh angka 86,5 persen untuk dosis satu dan 68,3 persen untuk dosis dua.
Kepala Disdikbud Kaltara Teguh Henri Sutanto menyampaikan, vaksinasi Covid-19 bagi pelajar setingkat SMA/SMK telah mencapai 80 persen. Meski dalam prosesnya masih ada yang belum divaksin. Hal itu dikarenakan beberapa faktor. Salah satunya adalah masalah kesehatan dari pelajar.
"Pelajar yang belum menerima suntikan vaksin lebih disebabkan oleh faktor kesehatan," terangnya, Sabtu (12/2). Capaian vaksinasi untuk SMA dan SMK itu, adalah siswa dan siswi yang menerima vaksin dua dosis. Bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltara, Disdikbud Kaltara berharap bisa capai 100 persen. Apalagi, petugas langsung datang ke sekolah untuk melaksanakan vaksinasi.
"Jadi kita kerja sama dengan Dinkes Kaltara. Kami Disdikbud Kaltara fasilitasi saja," ujarnya. Menurutnya, banyaknya pelajar yang telah divaksin, menjadi alasan pihaknya melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen sejak Januari lalu. Pihaknya pun berharap, kasus Covid-19 di Kaltara dapat menurun, sehingga pelaksanaan PTM dapat berjalan lancar. "Mudah-mudahan di Kaltara tidak melonjak, jadi anak anak bisa belajar dengan tenang," jelasnya. (fai/udi)