TIDENG PALE – Pelanggan pengguna Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Aki Yambir Kabupaten Tana Tidung (KTT), ke depan akan diberikan kemudahan untuk membayar tagihan bulanan. 

Pelanggan tidak perlu untuk mengantre atau datang ke kantor PDAM. Pasalnya, PDAM akan berkolerasi dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) KTT. Untuk proses pembayaran tagihan air, karena bisa menggunakan aplikasi yang disediakan. Namun, saat ini belum difungsikan karena server milik PDAM masih perlu digunakan kembali. Selama ini hanya memakai internet publish. 

“Jadi belum support, tapi kita tetap upaya naikkan gradenya ke Axisnet dan saat ini tinggal menunggu koneksi ke BPD,” jelas Dirut PDAM Aki Yambir Winarno, Jumat (11/2). 

Apabila sudah terkoneksi, bakal diinformasikan kepada pelanggan. Bahwa untuk pembayaran tagihan air bisa melalui perbankan. Menurut Winarno, keuntungannya masyarakat tidak perlu mendatangi kantor PDAM atau mengantre. Karena bisa melalui transaksi digital dengan menu yang telah disediakan. 

Bahkan, tagihan tersebut ke depannya tidak hanya di perbankan saja. Rencananya pun bakal mengandeng Kantor Pos dan perbankan lainnya. Inovasi itu muncul, setelah banyak terima keluhan masyarakat, khususnya yang memiliki akses jauh dari kantor PDAM. (*/mts/uno)