TANJUNG SELOR – Panglima Komandan (Pangdam) VI/Mulawarman Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Teguh Pudjo Rumekso berkunjung ke Kalimantan Utara (Kaltara), untuk menjalin silaturahmi, pada Senin lalu (29/11).

Kunjungan tersebut pun disambut Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara Dr Yansen TP M.Si di Pendopo Rumah Dinas Jabatan Gubernur. Turut hadir dalam acara silaturahmi itu Sekretaris Provinsi Kaltara, Danrem 092/Maharajalila, Bupati Bulungan, dan jajaran Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) lainnya.

Wagub Yansen menyampaikan terkait kondisi keamanan di daerah perbatasan saat ini. Setidaknya keamanan dan ketertiban di daerah perbatasan saat ini masih terkendali dengan baik.

“Jadi tak pernah ada hal-hal yang menjadi ancaman, yang bisa mengganggu stabilitas wilayah perbatasan,” terangnya. 

Pada kesempatan itu juga, Yansen menyinggung akses wilayah perbatasan yang saat ini masih sulit dijangkau. Seperti yang diketahui, akses menuju perbatasan hanya bisa dijangkau melalui jalur udara atau sungai.

“Untuk saat ini masih dalam tahap pembangunan jalan tembus. Tetapi jalur itu masih belum bisa difungsikan dengan maksimal,” ujarnya.

Hal tersebut merupakan tekad Gubernur Kaltara untuk segera menuntaskan pembangunan jalur darat. Agar segera difungsikan, untuk kepentingan masyarakat perbatasan. Yansen berharap akan dukungan dari Pangdam VI/Mulawarman.

Disisi lain, kedatangan Teguh ke Kaltara ini bukanlah pertama kalinya. Sebelum menjabat sebagai Pangdam VI/Mulawarman, ia kerap melakukan kegiatan di daerah perbatasan. Sehingga sudah terasa familiar dengan keadaan di Kaltara.

Pangdam Teguh pun menanggapi perkataan Wagub Yansen. Ia pun menambahkan, seluruh pihak harus bersama-sama menjaga kekayaan alam yang masih murni di Kaltara.

“Tidak hanya TNI, tapi semua harus terlibat dalam menjaga situasi keamanan wilayah kita,” ungkap Teguh.

Mengingat Kodam VI/Mulawarman yang membawahi tiga wilayah, yakni Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan. Ia pun menyampaikan akan berusaha sebaik mungkin, untuk membantu pemerintah Kaltara dalam menangani permasalahan saat ini yang masih menghantui perbatasan Kaltara.

“Mari bersama-sama meningkatkan yang selama ini sudah kita lakukan, dalam menjaga keamanan di Kaltara. Sehingga kondisi wilayah Kaltara ini aman dan kondusif. Jika kondisi keamanan Kaltara bisa meningkat, maka orang-orang luar pun akan dengan sendirinya datang ke Kaltara,” pungkasnya. (gg/dkisp-kaltara)